Pages

Aug 13, 2018

Pengalaman yang Menarik

Melakukan Kerja Praktik selama 1 bulan 2 minggu menjadi sebuah pengalaman yang menarik. Tentunya salah satu pengalaman yang menarik adalah menjadi seorang anak kost. Akan tetapi salah satu alasan memilih tempat kerja praktik di luar Bandung adalah karena gw lelah dengan kota yang amat gw cintai ini. Gw butuh beberapa saat berada di luar Bandung. Untuk menenangkan pikiran dan hati.

Dua minggu terakhir berada di kost malam-malam terasa cukup berat karena pikiran-pikiran yang melanda. Cera, ya nama itu selalu terngiang-ngiang di dalam pikiran gw sebelum gw tidur. Bahkan sampai membuat gw gak bisa tidur sampai jam 2 subuh padahal jam 6 pagi harus udah siap-siap kerja. Seorang wanita yang terlalu gw sayang dan akhirnya menjadi sampai menyakiti diri gw sendiri. It is a really bad choice to loving a woman that much. I don't know if it's right thing to do or it is better to have a woman but not loving her that much. Or even i need to have substitution? Haha. Nah.. i am not a man like that. If it comes to love, i will loving that girl with everything i've got.

Akan tetapi saat seperti itu, gw memikirkan seorang wanita lain yang sebenernya mulai gw keceng. Dia lucu, menarik, is it my type? Jadi gini, selama kerja, gw sering banget sama temen sekelompok gw cerita-cerita mengenai perempuan. Salah satunya adalah tipe cewe yang disukai. Gw ada beberapa tipe tertentu mengenai perempuan, akan tetapi gw lebih seneng terhadap orang yang gw kenal. Meskipun bukan termasuk tipe gw, tapi gw tertarik kepada kepribadiannya hal tersebut tidak menjadi masalah buat gw. Tapi tetep sih ada standar fisiknya. Okay.. sejujurnya cewe yang menarik ini bukanlah terlalu tipe gw akan tetapi kepribadiannya yang menarik menjadikan nilai tambah tersendiri. Memikirkan tentang dirinya cukup membuat tenang suasana hati gw untuk beberapa saat sampai muncul kembali dipikiran nama Cera.

Ya.. hampir semua temen-temen gw bilang untuk merelakannya akan tetapi seakan, sifat paling sialan yang gw miliki ingin berjuang terus dan membuktikan mereka salah. Akan tetapi kejadian seperti itu sangatlah jarang terjadi. Lebih banyak hal ketika gw salah. Sampai ada sebuah pertanyaan "Apa lagi sih yang lu pikirin?" yeah a fucking great question to me. I don't know. That is the answer.

Sebelum kembali ke Bandung gw sempatkan bertemu seorang sahabat di Jakarta dan kami tertawa bercerita mengenai tempat kerja, masa depan, makan salah satu ramen terenak yang pernah gw rasakan dan harganya worth banget, dan juga tentunya sedikit curhat-curhat mengenai pasangan hidup. Yah salah satu hal yang tetap terngiang adalah "Jangan buat kesalahan yang sama". Ya tentu aja gw gak akan melakukan kesalahan yang sama. Seseorang gak akan pernah belajar sampai dia melakukannya. Itu yang gw dapetin. I can't trust on someone experience until i tried it myself so i know why. Sebuah pertemuan singkat yang sangat menyenangkan. Dan sejujurnya gw sadar, setelah gw putus, beberapa teman yang sempat tersisihkan mulai gw rangkul kembali dan gw pun mencoba membuka diri lagi.

It was relieving, living in BSD City for about 1 months and 2 weeks, try a lot of new things, driving in Tangerang and Jakarta, new food, new drinks, new friends, new environment. Meninggalkan Bandung untuk sejenak seperti lari dari semua masalah yang ada untuk sesaat dan hal tersebut sangat melegakan.

Cera.. what if i broke 2 of my words to you? Is it still show that i am a man or i am just another usual man?

Kevzg19